Kumpulan Pantun Selamat Tahun Baru Islam 1443, Beriring Doa Sarat Harapan
Rasanya baru kemarin kita memperingati tahun baru Islam 1442 Hijrah. Sekarang Muharam datang lagi. Tak salah orang bijak bilang dunia ini hanya cecolek telunjuk malaikat.
Mungkin tersebab kita terlalu sibuk menghitung angka-angka. Angka korban civid yang entah kapan mereda, angka perekonomian yang tak kunjung membaik, plus angka di dompet yang terus terjun bebas. Allahu alam bish shawab.
Eh ..., maaf ...! Obrolannya melenceng dari tema Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharam 1443 Hijriah.
Sebagaimana kita ketahui, pada bulan Muharam terjadi peristiwa besar dalam sejarah peradaban Islam. Yakni, atas izin Allah, Nabi Muhammmad SAW hijrah dari Mekah menuju Madinah. Karena di Mekah kaum musyrikin menentang usaha beliau untuk menegakkan agama Allah.
Berkaitan dengan peritiwa itu pula tanggal 1 Muharam ditetapkan sebagai permulaan tahun hijriah pada zaman kekhafalifahan Umar Bin Khatab.
Berbicara tentang tahun baru Islam, kita tak boleh lepas dari semangat baru dalam beribadah. Memantapkan diri untuk berhijrah pada kebiasan-kebiasaan baru yang lebih baik.
Oh, ya. Sobat celotehnur yang bebahagia! Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1443 Hijriah, tidaklah lengkap rasanya semangat berhijrah tanpa dimeriahkan dengan untaian-untaian pantun yang bertema tahun baru Islam.
Selamat Tahun Baru Islam Beriring Doa Sarat Harapan
Burung perkutut
berbunyi malam
Sayup terdengar dari di pohon waru
Selamat menyambut tahun baru Islam
Kita awali hidup dengan semangat baru
Berdentum guruh memecah malam
Di selingi hujan rintik-rintik
Selamat datang tahun baru Islam
Semoga kami berhijrah ke arah lebih baik
Kang Mamat
bersarung merah
Menjadi imam di masjid Al Munawarah
Selamat menyambut tahun baru Hijriah
Kita jemput berkah perbaiki ibadah
Ucapkan syukur
Alhamdulillah
Atas rahmatNya yang melimpah ruah
Bulan Muharam hijrah agung Rasulullah
Dari Mekah ke Madinah al Munawarah
Ibadah Muharam
banyak keistimewaan
Tabungan pahala berlipat-lipat
Rasulullah adalah agen perubahan
Di tengah masyarakat yang amat bejat
Mari mengenang
perjuangan Rasulullah
Membawa cahaya islam dan kebaikan
Saat itu nilai kemanusiaan nyaris musnah
Karena maraknya sistem perbudakan
Lipat pandan
sanggulnya Cik Syarah
Pakai selendang berselempang maya
Selamat tahun baru 1443 Hijriah
Damai makmurlah muslim sedunia
Burung gelatik
si burung dara
Hinggap di pohon sambil bernyanyi
Dunia ini hanya panggung sandiwara
Menjanjikan indahannya alam syurgawi
Makan durian bercampur
ketan
Buat camilan saat bermusyawarah
Muharam adalah bulan kebangkitan
Mantapkan diri dalam beristiqamah
Bulan muharam banyak keutamaan
Hijrahnya Nabi dan kaum muhajirin
Membawa Islam menerangi peradaban
Sebagai agama rahmatan lil alamin
Jamaah umrah
berangkat ke Mekah
Naik pesawat mendarat di Jedah
Muharam dilarang pertumpahan darah
Mantapkan hati dalam berhijrah
Jamaah haji berpakaian
ihram
Kelilingi ka’bah bersama rombongan
Banyak fadhilah amal bulan Muharam
Jika dikerjakan beroleh keistimewaan
Jangan dipetik
bunga selalasih
Untuk menghias halaman depan
Doa ikhlas muncul dari hati yang bersih
Menyambut muharam penuh harapan
Apabila langit
warnanya cerah
Tandanya hujan tak akan tercurah
Bulan sabit senyumnya merekah
Menyambut datangnya Muharam berkah
Bulan terang
menyuluh malam
Tundukkan jiwa hati nan dalam
Telah menjadi kebiasan umat Islam
Berpuasa sunah di awal Muharam
Masa lalu adalah
kenangan
Masa depan selalu dinanti
Selamat berpisah teman seiman
Pantun menyambut Muharam Sampai di sini
Demikian kumpulan pantun Selamat Tahun Baru Islam 1443 Hijriah, beriring doa sarat harapan. Semoga bermanfaa.
Baca juga:
- Pentigraf: Awas Terjebak Cemburu
- Cerita Mini: Hantu Pocong
- Belajar Menulis Pantun Itu Gampang 5 Menit Dijamin Pandai
*****
Sumber ilustrasi : Diambil
dari tribunnews.com
_________
Penulis,
Hj. NURSINI RAIS
di Kerinci Jambi
Alhamdulillah, semoga di tahun baru Islam 1 Muharram 1443 H ini lebih baik lagi dalam segala hal, mendapatkan keberkahan dan keridaan Allah Swt. Pantunnya luar biasa, saya kira pantas dikirim dan diterbitkan di surat kabar ternama. Oh ya..Saya follow blog ini ya. Thx
BalasHapusWah ...,Saya tersanjung, Mas. Terima kasih apresiasinya. terima kasih juga follow-nya. siap meluncur dan menfollow balik.
HapusBunda ahlinya pantun, mengalir seperti air, kereen 👍👍👍
BalasHapusBaru belajar pada kalian yang muda-muda, ananda Dinni. terima kasih telah singgah.
HapusWahh saya cari di google langsung muncul ini, mantap-mantap pantunnya.. Pas banget
BalasHapusTerima kasih, ananda Andrie. Silakan ditiru, kalau diperlukan. Selamat sore. Terima kasih telah mengapresiasi.
HapusMasya Allah, seperti biasa pantun bunda selalu menarik hati.. Semoga tahun ini lebih baik dari tahun kemarin. Aamiin
BalasHapusAmin, ananda Naia. Hanya sieuntai pantun yang bisa bunda tulis. Selamat sore.Terima kasih atensinya.
HapusPak mamat memberi jariyah
BalasHapuslady gaga jalan kebentur
Selamat tahun baru hijriyah
Semoga sehat selalu bu Nur
Cakep...., ananda Yonal. Mengalahi pantun si nenek. he he ... Daun selasih daun kecipr, terima kasih telah mampr. Selamat sore.
HapusWah kpn2 bisa dibagiin nih tips nya bikin pantun nek hihi
BalasHapusBiar bisa ngepantun jg
Nulis pantunnitu mudah cucunda. Silakan dicoba. Selamat pagi. Tetap kreatif dan berkarya ya.
BalasHapus