Kumpulan Pantun Menyambut Puasa Ramadhan Dijamin Asyik Menggelitik
Assalamuaalaikum, sahabat Celotehnur54. Tak lama lagi Ramadhan datang. Umat Islam menyambutnya dengan gembira. Kaum Muslimin berpuasa sebulan penuh menjalankan perintah Allah Nan Akbar
Sebagaimana kita ketahui, Ramadhan punya banyak keutamaan dibandingkan bulan-bulan yang lain. Diantaranya, pada bulan yang mulia ini alquran diturunkan, Allah berjanji akan mengabulkan doa siapapun yang berdoa dengan tulus, dan segudang keutamaan lainnya tak dapat disebutkan satu persatu.
Tidak hanya itu. Ramadhan dikatakan pula bulan diberkahi Allah. Sebab, pada bulan tersebut dibukanNya pintu-pintu syurga, pintu-pintu neraka ditutup, setan-setan dibelenggu.
Bila melongok ke nilai historys. Terjadinya perang badar juga pada bulan Ramadhan, yang dimenangkan oleh kaum muslimin. Kaum musyrikin hancur lebur. Waktu itulah Allah menyatakan mana yang hak dan mana yang bathil.
Oleh sebab itu, sepatutnya umat Islam menyambut puasa Ramadhan dengan cara istimewa pula. Salah satunya dengan saling memaafkan diiringi ucapan selamat berpuasa, baik langsung maupun tidak langsung.
Media penyampaiannya beraneka ragam. Ada yang via telepon, vc, ada juga melalui pesan singkat seperti WA, yang dipoles dengan pantun-pantun indah dan kalimat-kalimat puitis.
Bagi yang suka berpantun, berikut nenek celotehnur menghadiahkan sekumpulan pantun yang bertemakan menyambut puasa Ramdhan, dijamin asyik dan menggelitik. Silakan dishare buat orang-orang terdekatmu sebanyak-banyaknya, 100% gratis.
Pantun Menyambut Puasa Ramadhan Dijamin Asyik Menggelitik
Ramadan tinggal hitungan hari
Bulan kesabaran ganjarnya syurga
Ketika bicara peliharalah lidah
Jauhkan pongah dan sifat bangga
Marhaban ya Ramadhan nan indah
Kusambut hadirmu penuh bahagia
Habis Muharam berganti Syafar
Banyakkan amalan tuk bekal akhirat
Ramadhan bukan bulan berlapar-lapar
Laksanakan ketaatan jauhi maksiat
Minggu ke Sabtu hitungannya sepekan
Jumat disunnahkan untuk bersih-bersih
Jaga silaturrahmi dan saling memaafkan
Awali puasa Ramadhan dengan hati bersih
Iman Islam anugrah Sang Pencipta
Jagalah kesuciannya jangan ternoda
Kusambut Ramadhan penuh suka cita
Datang dan pergimu tak bisa ditunda
Berhemat bukan berarti kikir
Sifat mubazir adalah teman setan
Perkaya amalan dengan berzikir
Lengkapi ibadah bacalah Quran
Pergi belanja ke warung Bang Jamal
Beli asesoris buat kenang-kenangan
Jadikan Ramdhan tuk ladang amal
Meraih pahala menggapai kemenangan
Pantun Menyambut Puasa Ramadhan Dijamin Asyik Menggelitik
Jepang dijuluki negara sakura
Ikon budayanya Gunung Fuji
Walau dahaga terasa mendera
Lidah terjaga kesabaran teruji
Brunai dan Malaysia negeri sempadan
Keduanya bersahabat bebas merdeka
Siapa bergembira menyambut Ramadhan
Diharamkan jasadnya menyentuh neraka
Rabiul awal bulan kelahiran nabi
Tanggalnya dibubuhi warna merah
Ramadan adalah bulan Ilahirabbi
Membawa berkah dan maghfirah
Kelebihan manusia pandai berpikir
Kekurangannya pun seluas buih
Indahkan Ramadhan dengan alunan zikir
Lengkapi puasa dengan sunah tarawih
Allah Tuhan Yang Maha Kuasa
Beliaulah yang patut kita sembah
Niat nan tulus menjalani puasa
Amal diterima doa diajabah
Muhammad adalah sosok teladan
Selalu ceria tak pernah bermuram
Amal paling utama di bulan Ramadhan
Adalah menjauh dari perbuatan haram
Anak-anak bukannya orang dewasa
Jiwanya polos belum bisa bertahkim
Perbaiki akhlakmu di bulan puasa
Supaya lancar meniti Siratul Mustaqim
Pantun Menyambut Puasa Ramadhan Dijamin Asyik Menggelitik
Lembutkan hati yang keras membatu
Dengan bersujud saat salat tarawih
Selesaikan hitungan pecahan desimal
Hasil akhinya angka pecahan sejati
Ramadan adalah ladang amal
Rontokkan semua kotoran di hati
Selagi nyawa dikandung badan
Jangan pernah tinggal sembahyang
Begitu istimewanya bulan Ramadan
Datangnya dirindu perginya disayang
Dialah Allah yang Maha Perkasa
Pemilik syurga penyedia neraka
Momen bahgianya orang berpuasa
Menanti datangnya waktu berbuka
Wahai muslimah yang cantik jelita
Hijabmu melambai ditiup angin gunung
Sambut Ramadhan penuh suka cita
Lantunkan puji intuk Sang Maha Agung
Suami yang saleh berbudi luhur
Pembimbing istri anak dan keluarga
Allah bersalawat bagi orang bersahur
Tadarus memudahkan jalan ke syurga
Kepada umatnya Rasul berpesan
Jangan pernah berhenti belajar
Puasa bukan bermalas-malasan
Ibadah lancar pekerjaan kelar
Demikian sekumpulan pantun menyambut Puasa Ramadhan, mengandung pesan asyik menggelitik. Selamat menikmati, semoga inspiratif.
Baca juga:
- 20 Pantun Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1444 H, Syahdu Menyentuh Kalbu
- 2 Pentigraf Kisah Haru tentang Kehidupan Berumah Tangga
- Kumpulan Pantun Hari Ibu, Kreatif, Spesial dan Menyentuh Hati
*****
Penulis,
Hj. NURSINI RAIS
di Kerinci, Jambi
Mohon izin menembahkan pantun karya saya Bu.
BalasHapus———————
Suasana puasa sudah di depan mata
Kita hanya tinggal menghitung hari
Marilah kita semua berpuasa
Untuk bekal kita di akhirat nanti
———————
Pantun punya Bu Nur yang paliiiiiing saya suka
—————————
Dialah Allah yang Maha Perkasa
Pemilik syurga penyedia neraka
Momen bahgianya orang berpuasa
Menanti datangnya waktu berbuka
—————————-
Suasana puasa sudah di depan mata
HapusKita hanya tinggal menghitung hari
Marilah kita semua berpuasa
Untuk bekal kita di akhirat nanti
Masyaallah. Psntunmu tak kalah bagus dari pantun nenek. Mari sama2 kita hidupkan tradisi berpantun, karena pantun adalah bagian dari budaya kita. Malah telah dikukuhkan sebagai warisan budaya tak benda oleh unesco.
Saya malah kurang begitu update tentang warisan budaya tak benda.
HapusTerima kasih Bu Nur, atas informasinya
Googling, ananda. Ntar ketemu penjelasannya
HapusSuami yang saleh berbudi luhur
BalasHapusPembimbing istri anak dan keluarga
Allah bersalawat bagi orang yg bersahur
Tadarus memudahkan jalan menuju surga...
Pantunnya menyejukkan hati bund..saya suka yg di atas ini
Terima kasih, ananda. Semoga apa yang sama2 kita tulis dan baca bermanfaat dan mengindpirasi. terima kasih juga telah singgah.
HapusWah asik nih bun pantunnya. Terasa begitu menyemarakkan hadirnya bulan mulia yang kita tunggu tunggu
BalasHapusBun, saya pantunnya pakai bahasa jawa yaa
ehehe kalau tidak tau artinya nanti saya bisikin bun
Ayo prepegan neng pasar kaliyoso
Tuku sajadah karo kluwih
Ayo gembregah isi wulan poso
kathi ibadah lan amal sholih
Ha ha ... Bangsa Indonesia mantap. Kaya budaya kaya bahasa. Ini yang membuat kita bangga. 40% bunda tahu maknanya. Tapi bunda tunggu bisikannya. Terima kasih telah singgah, ananda Dewi.
HapusBersiul siul sepanjang hari....
BalasHapusTidak disangka sorepun tiba...
Waktu seperti cepat berlari...
Ramadhan akan segera menjelma..
Habis Senin berganti Selasa
HapusHari Rabu ayah pergi ke kabun
Orang Indonesia itu luar biasa
Di Amrik pun dia hidupkan pantun
😁👍
HapusWoow pantun2nya menarik bu Haji...Bisa juga nih buat panduan anak2 agar makin bisa selalu mengingat Allah.S,W,T. 😊😊
BalasHapusTerima kasih apresiasinya, Mas Satria. Terima kasih juga telah singgah.
HapusWah jago pantun juga ibu ini 😁
BalasHapusSungguh luar biasa
BalasHapusKeren banget pantunnya
Tak terasa Sebentar lagi puasa
Hitungan hari
Terima kasih telah singgah, ananda. Selamat pagi menjelang siang.
HapusKeren pantunnya mba warisan budaya
BalasHapusTerima apresiasinya, Mas Widodo. Selamat kasih juga telah mampir.
HapusAsyik bisa buat kirim kirim
BalasHapusSilakan dishare, Mbak Tira. Terima kasih ya. Telah mengapresiasi.
HapusDulu aku sering bikin pantun atau ucapan selamat berpuasa seperti ini. Namun beberapa tahun terakhir sudah tidak pernah bikin lagi. Biasa mengucapkan secara langsung. Baik secara ketemu langsung, pesan tertulis, atau telepon.
BalasHapusUcapan, pantun, atau puisi seperti ini memang sudah jadi budaya di masyarakat kita. Bagian dari sebuah sastra dan kekayaan budaya yang perlu untuk dilestarikan.
Pantunnya sangat bagus :)
Ayo, mari kita hidupkan kembali budaya berpantun, Mas Givsi. Terima kasih telah mengapresiasi. Selamat pagi menjelang siang.
HapusPinter banget Ibu Nur bikin pantun, Ijin minta satu ya bu, buat oleh-oleh. hehe
BalasHapusTerima kasih, ananda. Dua juga boleh, tiga juga boleh. Selamat malam.
Hapus