25 Pantun Bertema Kemerdekaan, Semarakkan HUT RI 2024

Sumber Ilustrasi: Pinterest / Lyona Arlin

Tanggal 17 Agustus tahun 2024 tinggal hitungan hari. Saatnya bangsa Indonesia merayakan hari kemerdekaannya ke 79. 

Banyak cara yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam perayaan 17 Agustus. Mulai mengibarkan umbul-umbul aneka warna dari Sabang hingga Merauke, sampai ke  bermacam-macam perlombaan olahraga dan seni. 

Meyemarakkan 17 Agustus dengan saling berkirim pantun via medsos juga biasa dilakukan. Tetapi, mungkin tidak semua kalian mau menulis pantun dengan berbagai alasan. 

Aman ....! Berikut nenek celotehnur54 bagikan 25 contoh pantunnya. Silakan  kalian tiru  atau bisa juga kata-kata atau kalimatnya dibongkar pasang!

25 Pantun Bertema Kemerdekaan,  Semarakkan  HUT RI  2024

Sumber Ilustrasi: Pinterest / Dicky Argiyatna

 Pedagang pandai hitung rugi
Tidak hanya menghitung laba
Tujuh belas Agustus datang lagi
Hari lahirnya bangsa Indonesia 

Hari Selasa ayah ke kota
Abangku nitip beli celana
Syukur kita telah merdeka
Dari penjajah yang durjana

Bunga uang hukumnya riba
Walau nilainya sebiji terung
Hari merdeka kini telah tiba
Siapkan diri lomba lari karung

Berdetak dentum bunyi rebana
Mengiringi zikir Grup Pusaka
Merah putih berkibar di-mana2
Sambut datangnya hari merdeka

Cantik motifnya songket prada
Dipadu selendang warna merah
Merdeka  bukan hadiah Belanda
Hasil juang yang berdarah-darah

Adik manis sekolah di  Teka
Setiap pagi diantar Mas Alba
Kita hidup di zaman merdeka
Jangan mudah diadu domba

Bu Guruku pandai bercerita
Waktunya di akhir jam pelajaran
Sambut HUT RI dengan suka cita
Jagalah  kesatuan dan persatuan

Seminggu Emakku diopname
Di ruang VIP kamar melati
Tanam semangat patriotisme
Cinta bangsa adalah harga mati 

Sekali seminggu potonglah kuku
Agar leluasa memegang makanan
Merdeka bangsaku damai negeriku
Lawan kebodohan usir kemiskinan

Pergi sekolah membawa buku
Jangan lupa latihan bahasa
Dirgahayu negeri dan bangsaku
Satukan tekat membangun bagsa

 Karena bersalah hati terbeban
Raga bekerja pikiran ngaur
Nyalakan semangat rela berkorban
Hargai perjuangan para leluhur

Layang-layang menyambar buih
Di permukaan laut Pantai Panjang
Kemerdekaan tak mudah diraih
Jutaan jiwa dan raga melayang

Manis rasanya anggur merah
Belinya di toko  buah Bi Mirah
Bambu runcing benda bersejarah
Tebus keringat dan cucuran darah

25 Pantun  Bertema Kemerdekaan,  Semarakkan  HUT RI  2024  

Sumber Ilustrasi: Pinterest / Noval Syahbani

Ikon Lombok Sirkuit Mandalika
Blora termasyhur kualitas jati
Jangan bangga dengan merdeka
Jika tak dirawat sepenuh hati

Pekerja berjalan tertatih-tatih
Memikul karung berisi padi
Kibarkan semangat merah putih
Untukmu Indonesia jaya abadi

Dari Jakarta berangkat ke Makkah
Naik pesawat pukul empat petang
Merdeka adalah anugrah Allah
Mari syukuri sampai ajal datang

Hai pemuda jangan terlena
Raihlah mimpi gapailah asa
Walau penjajah telah sirna
Jadi sejarah sepanjang masa

Potong bebek potong angsa
Dimasak untuk menu pesta
Merdeka itu harga diri bangsa
Tak bisa dinilai dengan harta

Cik Siti berbaju merah
Tengkuluknya  bahan orcansa
Proklamasi saksi bisu sejarah
Itulah tonggak kebebasan bangsa

Sekarang Senin besok Selasa
Jadwal ngaji  kelompok Ikhwan
Merdeka itu hak segala bangsa
Kepingan syurga anugrah Tuhan

Kerja bakti membersih bandar
Bersihkan juga pipa dan selang
Semangat merdeka tak boleh pudar
Sampai kiamat datang menjelang

Anak cowok jangan terlalu dimanja
Biar dia tumbuh jadi lelaki sejati
Cinta merdeka bukan di mulut saja
Terlukis di  jiwa raga sampai mati

Besok Muktamar Muhamadiah
Acaranya selesai sebelum zduhur
Merdeka bukan warisan penjajah
Tumpahan darah para leluhur 

TKI pulang dari dari Malaysia
Mendarat di pelabuhan Dumai
Dirgahayu Repulik Indonesia
Negeri nan elok aman dan damai

Walaupun negara telah merdeka
Banyak pihak yang ingin menggoyang
Berpayung Bhinika Tunggal Ika
Rawat persatuan penuh kasih sayang

Demikian 25 pantun bertema kemerdekaan semarakkan  HUT RI  2024. Semoga menginspirasi dan bermanfaat.

Baca juga:

•  24 Pantun Menyambut Puasa Ramadhan, Keren dan Menyentuh Hati
  
• Setelah Istriku Berpenghasilan [Part 10]
  
• Setelah Istriku Berpenghasilan [Part 9]

*****

Penulis, 

Hj. Nursini Rais

Kerinci, Jambi

Berbagi :